[ad_1]
Kentang merupakan salah satu dari 4 tanaman pokok yang banyak ditanam di dunia, dengan luas lahan sekitar 20 milyar hektar dan produksi mencapai 300 milyar ton. Sebagian besar kentang diproduksi oleh Negara-negara Eropa dan negara di Amerika Utara sedangkan produksi kentang terbesar di Asia dihasilkan oleh Cina dan India. | Kandungan | Nilai Rata-rata (%) |
| Air | 80 |
| Protein | 18 |
| Lemak | 2 |
| Karbohidrat | 0.1 |
| Vitamin dan Mineral | < 0.1 |
ataupun berupa olahan makanan tradisional yang dikembangkan berdasarkan kebiasaan dan resep tradisional. Namun saat ini telah dikembangkan suatu teknologi untuk meningkatkan nilai ekonomi kentang, dimana kentang diolah menjadi tepung kentang. Di Negara-negara Eropa pada khususnya, industri pengolahan kentang menjadi tepung kentang yang kemudian diolah menjadi berbagai macam produk terus dikembangkan dari metode sederhana hingga modern.Dibandingkan dengan bahan baku lain seperti jagung, gandum, ubi dan lainnya, tepung kentang ini memiliki kandungan protein dan lemak yang rendah, suhu gelatisasi yang rendah serta dapat disimpan dengan kandungan air yang tinggi tanpa menimbulkan bau apek. Selain itu, dibandingkan dengan tepung dengan bahan baku lainnya, tepung kentang memiliki butiran tepung yang lebih besar.
Proses Produksi Tepung Kentang
Untuk menghasilkan tepung kentang yang bermutu, kentang harus melalui beberapa tahap proses pengolahan. Kentang yang telah dipanen, harus dibersihkan dari kotoran yang menempel dengan menggunakan Barrel Washer.


Gambar 1: Barrel Washer Gambar 2: Grater Gambar 3: Centrisieve

mengental dan kandungan air menguap. Dari proses ini diperoleh suspensi pati (starch) dengan kandungan padatan sekitar 35% sampai 40%.Suspensi pati yang diperoleh selanjutnya mengalami proses dewatering atau pemberian air kembali dengan menggunakan Rotary Vacuum Filter sehingga kandungan airnya mencapai sekitar 40%.Penggunaan tepung Kentang
Tepung kentang ini banyak digunakan untuk bahan baku pembuatan snack, makanan bayi, mie instan, saus, makanan rendah kalori, soft drink, bir, es krim, permen, selai dan marmalade, buah kaleng, makanan ternak. Selain itu tepung kentang ini juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik kemasan, pembalut wanita, kapsul untuk industri obat-obatan , kertas dan bahan-bahan bangunan dalam industri tekstil.
source:http://www.bbpp-lembang.info/index.php/arsip/artikel/artikel-pertanian/510-pengolahan-tepung-kentang
[ad_2]
Artikel Pengolahan Tepung Kentang dikutip dari BPPP Lembang untuk informasi bidadaya dan referensi petani di Desa Mekarmulya.